TRIBUNTRAVEL.COM – Berencana mendaki Gunung Cikuray?
Tak perlu bingung, JABAR.RAGAMUTAMA.COM punya itinerary pendakian Gunung Cikuray yang bisa menjadi panduan.
Itinerary pendakian Gunung Cikuray ini disusun untuk keberangkatan dari pusat kota Garut naik motor pribadi.
Titik awal pendakian yang dipilih adalah Basecamp Pemancar di Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Untuk biaya perjalanan yang perlu disiapkan yakni sekira Rp 140 ribuan per orang.
Estimasi bujet tersebut sudah termasuk biaya transportasi, pendaftaran pendakian hingga makan.
Akan tetapi biaya di atas belum mencakup perlengkapan mendaki.
Jadi, pastikan kamu telah menyiapkan kebutuhan outdoor sebelum berangkat.
Penasaran dengan rincian perjalanan lengkapnya? Simak informasi lengkapnya berikut.
Hari 1: Kedatangan di Basecamp dan Persiapan Pendakian
Perjalanan ke Garut:
- Dari pusat kota Garut, Basecamp Pemancar dapat ditempuh dengan jarak 14 kilometer atau kurang lebih 40 menit berkendara.
- Disarankan berangkat pagi hari pukul 05.30 WIB
Registrasi dan Persiapan:
- Lakukan registrasi pendakian di basecamp dengan biaya simaksi Rp 10.000 per orang.
- Pastikan membawa peralatan mendaki yang lengkap dan bekal air minum yang cukup, karena di jalur pendakian via Pemancar tidak terdapat sumber mata air.
Mulai Pendakian:
- Disarankan memulai pendakian pada pagi hari sekitar pukul 07.00 WIB untuk menghindari cuaca buruk dan mendapatkan waktu istirahat yang cukup.
Estimasi Waktu Pendakian:
- Pendakian dari basecamp ke puncak Gunung Cikuray via Pemancar biasanya memakan waktu sekitar 6-8 jam, tergantung kondisi fisik dan cuaca.
Camping di Puncak:
- Setibanya di puncak, dirikan tenda dan nikmati pemandangan matahari terbenam serta lautan awan yang memukau.
Hari 2: Turun Gunung dan Kembali ke Garut
Turun Gunung:
- Setelah menikmati matahari terbit, bersiap untuk turun kembali ke basecamp.
- Waktu turun biasanya lebih cepat, sekitar 4-5 jam.
Kembali ke pusat Kota Garut:
- Tiba di basecamp, kamu bisa beristirahat sejenak
- Lanjutkan perjalanan pulang.
Estimasi Total Biaya per Orang:
Transportasi Tasikmalaya – Garut (PP) Rp 60.000 Simaksi Rp 10.000 Biaya makan dan perbekalan Rp 70.000 Total Rp 140.000
Perlengkapan yang wajib dibawa:
- Jaket gunung & pakaian hangat
- Sepatu trekking/sandal gunung
- Headlamp/senter
- Sleeping bag & matras
- Tenda (jika camping)
- Peralatan masak (kompor, gas, nesting)
- Makanan & minuman cukup
- P3K pribadi & obat-obatan
- Trash bag (jangan tinggalkan sampah)
*Disclaimer:
– Jika bepergian bersama kelompok, biaya bisa lebih hemat.
– Jika membawa perlengkapan sendiri, biaya bisa lebih hemat.
– Biaya di atas adalah estimasi dan dapat berubah sewaktu-waktu.
– Disarankan untuk membawa uang lebih untuk keperluan tak terduga.
Peralatan Survival Dasar yang Harus Dibawa Pendaki Gunung
Berikut lima peralatan survival dasar mendaki gunung yang wajib dibawa pendaki di antaranya:
1. Senter
Senter menjadi peralatan survival dasar yang wajib dibawa saat naik gunung.
Keberadaan senter sangat penting, terutama dalam pendakian malam hari.
Senter juga membantu dalam kondisi darurat dan bisa dijadikan sinyal SOS.
2. Kompas
Meski terdengar jadul, nyatanya kompas bisa membantu untuk menentukan arah dan posisi ketika mendaki gunung.
Cuaca yang berubah-ubah kerap kali membuat gunung dalam kondisi berkabut yang mengaburkan sinar matahari.
Oleh karena itu, kompas wajib dibawa saat mendaki gunung agar para pendaki tahu arah dan posisi.
3. Perlengkapan P3K
Peralatan survival dasar mendaki gunung yang wajib dibawa adalah perlengkapan P3K.
Guna mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan, tak ada salahnya membawa perlengkapan P3K untuk berjaga-jaga.
Selain itu, bawa juga obat-obatan dasar dan obat khusus bagi pendaki dengan riwayat penyakit tertentu.
4. Pisau lipat
Pisau lipat wajib dibawa saat mendaki gunung.
Pisau lipat Swiss Army Knife layak untuk dibawa karena bentuknya yang kecil dan multifungsi.
Tak sekadar pisau biasa, alat ini juga dilengkapi dengan gunting, obeng kecil, pembuka botol hingga gergaji kecil.
Dalam kondisi darurat seperti tersesat, pisau lipat bisa digunakan untuk mencari bahan makanan atau melindungi diri dari serangan binatang buas.
5. Pemantik api
Dalam cuaca dingin, kamu membutuhkan api untuk menghangatkan badan.
Pematik api wajib dibawa saat mendaki gunung karena sangat membantu dibanding korek api.
Jika dalam kondisi darurat, kamu juga bisa membuat sinyal SOS dengan menyalakan api di gunung.
(JABAR.RAGAMUTAMA.COM.com/mym)