Selain kendala yang dialami, ada alasan lain kenapa pembalap asal Italia ini memutuskan gunakan motor lama.
Salah satunya adalah untuk lebih cepat melawan Marc Marquez yang meninggalkannya jauh di poin klasemen pembalap.
“Kami perlu mengubah kecepatan karena saya sudah tertinggal 31 poin,” yakin Bagnaia.
Bikin penasaran, apakah langkah mundur yang diambil Bagnaia akan membuahkan hasil positif di MotoGP Amerika.
Marquez sendiri adalah pembalap MotoGP terkuat saat tampil di Circuit Of The America di Austin, Amerika.
Bisa mengalahkan Marquez di sirkuit ini dengan motor kuatnya, akan menjadi hasil yang luar biasa bagi Bagnaia.