Juventus dan AC Milan Kompak Ganti Pelatih yang Sukses Tumbangkan Inter Milan Musim Ini

- Penulis Berita

Selasa, 25 Maret 2025 - 02:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TRIBUNKALTARA.COM – Dua klub Liga Italia Serie A, Juventus dan AC Milan kompak ganti pelatih yang berhasil mengalahkan Inter Milan musim ini, Thiago Motta jadi tumbal susul Paulo Fonseca.

Kabar mengejutkan datang dari Juventus yang resmi memecat Thiago Motta dari kursi pelatih, Senin (24/3/2025).

Pemecatan Thiago Motta terjadi saat jeda internasional, dan menyisakan 9 pertandingan lagi menuju akhir musim.

Keputusan manajemen Juventus memecat Thiago Motta, lantaran sang allenatore gagal memenuhi ekspektasi, setelah takluk 7 gol tanpa balas dalam 2 laga terakhir Bianconeri di Serie A.

Manajamen langsung bertindak cepat dengan menunjuk Igor Tudor selaku pelatih anyar menggantikan Thiago Motta.

Tudor akan mendampingin pasukan Bianconeri hingga akhir musim, dengan harapan Juventus bisa lolos ke Liga Champions musim depan.

Saat ini, Juventus harus terlempar dari zona Liga Champions dengan duduk di peringkat 5 klasemen sementara Liga Italia.

Dusan Vlahovic dkk mengoleksi 52 poin, unggul satu angka dari Lazio dan 2 poin dengan AS Roma di belakangnya.

Selama menukangi Juventus, Thiago Motta telah menjalani 42 pertandingan di semua kompetisi, dengan rincian 18 kemenangan, 16 imbang, dan 8 kalah.

Gagal juara Piala Super Italia, tersingkir dari Liga Champions dan Coppa Italia adalah petaka bagi Thiago Motta.

Belum lagi, Thiago Motta tak mampu membawa Juventus menemukan konsistensi untuk bisa mengganggu dominasi Inter Milan di Liga Italia Serie A dalam perburuan Scudetto.

Sebenarnya, Thiago Motta dikontrak Juventus hingga 2027 dengan gaji sebesar 5 juta euro per tahun.

Sayang, Thiago Motta gagal mengendalikan ruang ganti Juventus yang memicu ketidakharmonisan dengan para pemain.

Prestasi terbaik pelatih 42 tahun itu hanya mampu membawa Juventus menang atas rivalnya, Inter Milan dalam duel Derby d’Italia 16 Februari 2025 silam.

Baca Juga :  4 Negara yang Sudah Lolos Piala Dunia 2026 lewat Jalur Kualifikasi

Pemecatan Thiago Motta ini, mengingatkan publik pada keputusan yang lebih dulu diambil AC Milan pada Desember 2024 dengan memecat Paulo Fonseca.

AC Milan lebih dulu melakukan pergantian pelatih buntut hasil buruk yang diraih Rossoneri di Serie A akhir tahun 2024 silam.

Uniknya, AC Milan dan Juventus sama-sama memecat pelatih yang sebenarnya sukses mengalahkan Inter Milan musim ini.

Kemenangan melawan Inter Milan sebenarnya bagus secara moral dan mental, mengingat AC Milan dan Juventus tak pernah bisa mengalahkan Nerazzurri musim lalu.

Paulo Fonseca melakukannya lebih dulu bersama AC Milan saat menumbangkan Inter Milan 2-1 pada 22 September 2024.

Itu menjadi kemenangan perdana AC Milan di Derby della Madonnina setelah 5 pertemuan beruntun selalu kalah dari Inter Milan.

Sayangnya, kemenangan atas Inter Milan tak mampu menyelamatkan Paulo Fonseca dari ancaman pemecatan.

Juru taktik asal Portugal itu akhirnya dipecat setelah hanya mendampingi AC Milan selama 24 pertandingan di semua kompetisi.

Fonseca memberikan 12 kemenangan untuk AC Mian, 6 hasil imbang, dan 6 kekalahan.

Rossoneri pada ahirnya menunjuk Sergio Conceicao menggantikan Paulo Fonseca di tengah perjalanan.

Conceicao sempat memberikan angin segar dengan membawa AC Milan meraih juara Piala Super Italia usai mengalahkan Inter Milan.

Belakangan, Sergio Conceicao juga gagal memberikan konsistensi bagi AC Milan seusai tersingkir di babak playoff Liga Champions.

Selain itu, AC Milan saat ini terlempar jauh dari zona Eropa, setelah hanya meraih13 kemenangan dan 8 hasil imbang dari 29 penampilan di Serie A.

Respons Thiago Motta

Thiago Motta memilih legawa seusai dipecat Juventus.

“Saya berterima kasih kepada pemilik klub karena telah memberi saya kesempatan untuk menjadi bagian dari klub besar ini, kepada manajemen dan semua orang di klub yang telah mendukung saya dalam pekerjaan sehari-hari, kepada pemain karena kerja keras dan komitmen yang telah mereka tunjukkan sejak hari pertama kita bersama,” ujar Thiago Motta kepada ANSA, melansir calciomercato.com.

Baca Juga :  Jersey Marselino Ferdinan Direbut Bapak-bapak: Ternyata Cuma Jersey Match,Happy Ending Kenneth

Pelatih berdarah Brasil ini tetap mendoakan Juventus agar mengakhiri musim dengan baik.

“Saya berharap yang terbaik bagi penggemar dan Juventus di masa depan,” ucapnya.

Bersama Thiago Motta, Juventus mampu menyarangkan 65 gol di semua kompetisi, tetapi menderita kebobolan cukup banyak, yakni 46 gol.

Sejumlah pemain juga mengalami cedera yang memaksa taktik Thiago Motta tidak berjalan mulus untuk Bianconeri.

Kehilangan Bremer, Juan Cabal, Arkadiusz Milik, dan Douglas Luiz telah membuat Thiago Motta melakukan perjudian dengan memainkan pemain muda.

Nama-nama seperti Nicolo Savona, Jonas Rouhi, Samuel Mbangula,  Kenan Yildiz, Vasilije Adzic adalah pemain muda yang kerap diberi kepercayaan untuk bermain di laga-laga penting.

(*)

Berita tentang Liga Italia

(TribunKaltara.com/Cornel Dimas Satrio K)

Berita Terkait

Erick Thohir Bertemu Gerald Vanenburg Cari Talenta Muda untuk Skuad Timnas Masa Depan
Nilai Transfer Jay Idzes Melonjak Naik Sejak Debut bersama Timnas Indonesia
Penuh Rasa Bangga! Maarten Paes Ungkap Momen dan Makna Lagu Tanah Airku kepada Orang Belanda
Hasil Practice MotoGP Americas 2025 – Marc Marquez Melejit dan Pecundangi 2 Anak Buah Valentino Rossi, Francesco Bagnaia Menyedihkan
Thom Haye dan Joey Pelupessy Sepakat, Rizky Ridho Layak Berkarier di Eropa
Pro dan Kontra Cesc Fabregas ke AC Milan, Sukses seperti Arrigo Sacchi atau Ngenes bak Thiago Motta?
Thom Haye Cerita Momen Kirim Umpan Lambung ke Marselino Ferdinan Sebelum Gol Ole Romeny
Gelandang Timnas Indonesia Joey Pelupessy Masih Belum Bisa Lupakan Atmosfer SUGBK

Berita Terkait

Sabtu, 29 Maret 2025 - 10:08 WIB

Erick Thohir Bertemu Gerald Vanenburg Cari Talenta Muda untuk Skuad Timnas Masa Depan

Sabtu, 29 Maret 2025 - 10:08 WIB

Nilai Transfer Jay Idzes Melonjak Naik Sejak Debut bersama Timnas Indonesia

Sabtu, 29 Maret 2025 - 10:08 WIB

Penuh Rasa Bangga! Maarten Paes Ungkap Momen dan Makna Lagu Tanah Airku kepada Orang Belanda

Sabtu, 29 Maret 2025 - 06:33 WIB

Hasil Practice MotoGP Americas 2025 – Marc Marquez Melejit dan Pecundangi 2 Anak Buah Valentino Rossi, Francesco Bagnaia Menyedihkan

Sabtu, 29 Maret 2025 - 06:33 WIB

Thom Haye dan Joey Pelupessy Sepakat, Rizky Ridho Layak Berkarier di Eropa

Berita Terbaru

Berita

Video Of Father And Daughter In Kenya

Jumat, 11 Apr 2025 - 09:02 WIB

Mc Mirella E Dynho, Ini Latar Belakang Jadi Trending

Berita

Mc Mirella E Dynho, Ini Latar Belakang Jadi Trending

Jumat, 11 Apr 2025 - 09:02 WIB